Beberapa Hal Menarik tentang Jam Gadang dan Fakta Sumbar Lainnya

Indonesia merupakan negara dengan keberagaman yang sangat kaya. Negara kepulauan ini memang memiliki ribuan pulau, dengan beberapa pulau besar, seperti Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali, Sulawesi, dan juga wilayah Papua. Masing-masing pulau pun memiliki penduduk asli dengan adat istiadat dan budaya yang berbeda-beda. Salah satu yang menarik bisa anda temukan di Sumatera Barat atau Sumbar. Walau mungkin anda tidak sepenuhnya mengenal tentang provinsi ini, rasanya anda sudah kenal dan familiar dengan makanannya yang bisa anda jumpai di rumah makan Padang. Rumah makan ini tersebar di hampir semua pulau, dan cita rasa makanannya memang sangat khas. Tentu saja, masih ada banyak hal menarik tentang Sumbar yang perlu anda tahu.

Beberapa Fakta Menarik tentang Sumatera Barat

Provinsi ini memang sangat dikenal dengan makanannya. Namun, tak hanya itu saja. Bila anda pernah mendengar tentang Jam Gadang, itupun merupakan bagian dari hal ikonik dari Sumatera Barat. Provinsi yang beribukotakan Padang ini juga memiliki bangunan khas layaknya provinsi dan daerah lainnya. Bangunan dan rumah adat tersebut dinamakan Rumah Gadang. Salah satu hal menarik dari rumah ini adalah adanya tanduk kerbau yang menjadi hal ikonik dari bangunan rumah ini. Bentuk rumah pun akan sangat mudah dikenali. Terkait bentuk rumahnya, jumlah kamar yang ada di setiap rumah adat ini sangat ditentukan oleh jumlah anak yang ada di keluarga yang menghuni rumah tersebut, dan itu adalah anak perempuan. Pemugaran rumah adat pun tidak bisa dilakukan dengan sembarangan, dan haruslah dengan ijin dari pemerintah dan tetua dari wilayah setempat.

Bila anda merasa heran mengapa jumlah kamar sangat ditentukan oleh jumlah  anak perempuannya, ini terkait dengan budaya yang ada di Padang. Masyarakat Padang menganut sistem matrilineal. Ini berarti bahwa sistem keturunan dan kekerabatan yang ada dipusatkan pada garis ibu. Dalam sistem matrilineal ini, perempuan pun sangat dijunjung tinggi. Hal ini terbilang cukup berbeda dengan wilayah dan adat di provinsi lainnya. Mayoritas penduduk asli dan budaya yang ada di Indonesia memang didominasi oleh sistem patrilineal, di mana ini berkebalikan dengan sistem matrilineal. Ini tentu semakin menunjukkan betapa keragaman memang tersaji dengan sangat indah di Indonesia.

Fakta Sumbar Menarik Lainnya Terkait Jam Gadang

Bila berbicara tentang Sumatera Barat, rasanya memang akan terasa kurang bila tidak membahas tentang Jam Gadang. Bangunan ikonik ini menjulang cukup tinggi sehingga akan dengan mudah dijumpai. Jam ini bukanlah suatu bangunan yang dibangun baru-baru ini saja. Jam ini sudah ada dan dibangun sejak masa penjajahan Belanda, dan masih dipertahankan sampai saat ini. Bangunan ini pun dibuat dengan material khusus yang meliputi pasir putih, putih telur, dan batuan kapur. Putih telur digunakan sebagai perekat layaknya semen karena di masa itu semen masih belum cukup populer dan sistem konstruksi belum semaju sekarang ini.

Hal menarik lainnya bisa anda temukan pada penulisan angka yang ada.  Secara umum, itu menggunakan angka romawi, tapi penulisan pada angka 4 terasa spesial karena menggunakan IIII, padahal seharusnya itu adalah IV bila menganut aturan penulisan angka romawi. Mesin jam ini pun sangat spesial karena berasal dari Jerman. Sejauh ini, hanya ada dua mesin jam. Yang pertama ada di Jam Gadang ini, dan yang kedua digunakan di Big Ben, London yang juga menjadi bangunan ikonik di London. Bila anda juga tertarik untuk mengetahui lebih banyak tentang Sumatera Barat, ada berita sumbar yang bisa anda manfaatkan untuk mendapatkan informasi terbaru tentang provinsi ini.